15 cara mengatasi diabetes

info kesehatan. 15 cara untuk mengatasi diabetes

1. Pertimbangkan perubahan gaya hidup. Pil diabetes bekerja dengan baik ketika digunakan bersamaan dengan diet sehat, olahraga, dan (jika perlu) penurunan berat badan. Bahkan, perubahan gaya hidup dapat menurunkan - atau menghilangkan - kebutuhan untuk obat diabetes.

2. Tahu rentang glukosa darah direkomendasikan. Anda akan tahu obat bekerja jika pembacaan glukosa darah berada dalam kisaran yang dianjurkan. Cari tahu dari penyedia perawatan diabetes utama seberapa sering Anda atau orang yang Anda merawat harus memeriksa kadar gula darah, dan pastikan untuk mencatat hasilnya. Secara umum, membaca gula darah sebelum makan antara 70 dan 140 miligram per desiliter yang diinginkan.

3. Tahu kapan saatnya untuk mengambil tindakan. Cari tahu dari dokter diabetes atau pendidik bagaimana gula darah rendah atau tinggi dapat pergi sebelum itu penting untuk mengambil tindakan. Bagi banyak orang, gula darah terlalu rendah di bawah 70 mg / dL dan terlalu tinggi di atas 240 mg / dL. Pastikan Anda tahu tanda-tanda hiperglikemia dan hipoglikemia dan bagaimana memperlakukan kondisi baik.

4. Ajukan pertanyaan dosis tertentu. Mintalah dokter pertanyaan-pertanyaan berikut tentang obat. Tuliskan respon di suatu tempat berguna, seperti notebook obat.

* Kapan sebaiknya orang yang saya merawat minum pil diabetes: sebelum makan, dengan makan, atau setelah makan?
* Seberapa sering harus dia minum obat?
* Haruskah ia mengambil obat pada waktu yang sama setiap hari?
* Apa yang harus ia lakukan jika ia merindukan dosis itu?
* Apa efek samping dapat terjadi?
* Apa yang harus kita lakukan jika ia mengalami efek samping?


5. Pertimbangkan beralih obat. Pil diabetes tidak bekerja untuk semua orang. Dan terkadang mereka kehilangan efektivitas setelah beberapa bulan - atau setelah bertahun-tahun. Tidak ada alasan yang jelas mengapa hal ini terjadi, sering beralih ke obat lain atau mencoba terapi kombinasi oral dapat membantu.

6. Beritahu dokter tentang semua kondisi medis. Kebanyakan orang dewasa yang lebih tua memiliki kondisi medis lainnya selain diabetes, termasuk tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi.

Pastikan dokter diabetes utama pasien adalah menyadari semua penyakit, kondisi kronis, alergi, atau operasi, dan bekerja dengan tim kesehatan diabetes untuk menetapkan tujuan pengobatan untuk perawatan nya yang melengkapi kesehatan secara keseluruhan.

7. Menyimpan daftar obat saat ini. Orang dewasa dengan diabetes memiliki peningkatan risiko efek samping obat dan interaksi obat, terutama karena meningkatnya jumlah obat-obatan. Pastikan orang yang dalam perawatan Anda membuat daftar obat up-to-date dan bahwa ia membawa dengan dia setiap kali dia melihat setiap penyedia kesehatan. Sertakan setiap obat resep dan over-the-counter obat, vitamin, dan pengobatan herbal atau homeopati dan dosis mereka.

Misalnya, obat yang umum digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi juga meningkatkan glukosa darah. Obat lain, baik sendiri atau dengan berinteraksi dengan obat oral diabetes yang gula darah, dapat membuat obat diabetes yang lebih manjur dan glukosa darah ke tingkat yang sangat rendah.

Jika orang yang Anda merawat dimulai pada obat baru dan tiba-tiba menemukan glukosa darahnya secara signifikan lebih tinggi atau lebih rendah dari biasanya, mintalah dokter untuk memeriksa kemungkinan bahwa obat baru yang menyebabkan efek yang tidak diinginkan. Ini juga penting untuk memeriksa gula darah lebih sering setelah mulai obat baru karena alasan ini.

8. Stick dengan satu farmasi. Jika memungkinkan, gunakan apotek yang sama untuk semua resep. Dengan memiliki catatan lengkap tentang semua obat, apoteker dapat mengingatkan Anda, pasien, dan penyedia layanan kesehatan untuk interaksi yang mungkin.

9. Melaporkan efek samping. Seorang pasien harus melaporkan efek samping dari obat untuk dokter dan sertakan rincian berikut: berapa lama mereka bertahan, seberapa parah mereka, dan apa obat dan apa dosis dia mengambil pada saat itu.

10. Bandingkan harga. Biaya dapat bervariasi secara luas untuk obat yang berbeda di tempat yang berbeda. Panggil sekitar untuk sebuah apotek saja untuk mencari harga terbaik untuk pil, dan tanyakan kepada apoteker Anda yang biasa untuk mencocokkan harga yang lebih murah jika perlu. Beberapa obat diabetes tersedia dalam bentuk generik; memeriksa dengan apoteker.

11. Periksa kekuatan tablet. Tip lain uang tabungan: Mintalah dokter untuk meresepkan tablet kekuatan terbesar cocok untuk dosis kebutuhan pasien. Misalnya, pil 500-miligram sering biaya jauh lebih sedikit dari dua 250-mg tablet. Gunakan splitter pil, tersedia di toko obat, untuk memotong tablet lebih besar ke dosis yang tepat (bagian atau tempat). Satu kata peringatan: Beberapa extended-release obat tidak bekerja dengan baik jika mereka berpisah, jadi selalu memeriksa dengan apoteker atau dokter sebelum tablet pemotongan.

12. Melacak obat setiap hari. Gunakan kotak obat atau sistem lain untuk melacak obat harian. Tanyakan apoteker untuk saran dan lihat artikel kami "Bagaimana untuk Membantu Seseorang Dengan Diabetes Ikuti Rekomendasi Obat".

13. Membuang obat lama. Singkirkan (dengan daur ulang jika mungkin) ketinggalan jaman obat dan mereka yang tersisa dari resep orang yang Anda merawat tidak lagi menggunakan. Obat lama mungkin kehilangan potensi mereka atau berinteraksi dengan pil dia saat ini sedang.

14. Ketahuilah bahwa obat jenis dan dosis mungkin perlu berubah seiring waktu. Diabetes adalah kondisi progresif, yang berarti terus berubah dari waktu ke waktu sebagai produksi insulin pasien terus menurun. Dosis dan jenis pil kebanyakan pasien digunakan untuk mengontrol penyakit ini mungkin perlu disesuaikan untuk mencerminkan perubahan tubuh.

15. Jika pada awalnya Anda tidak berhasil. Tidak ada obat diabetes yang terbaik untuk setiap orang, dan apa yang bekerja untuk satu orang mungkin tidak bekerja bagi orang lain. Utama diabetes Sebuah pasien dokter dan lain-lain di timnya bisa membantunya menemukan obat-obatan diabetes yang paling memenuhi tujuan secara keseluruhan pengobatan.

Posted by orangetren